Pendarmesir.com, Kairo - Pada hari Kamis (4/9) malam,
berlangsung momentum penting bagi seluruh pengurus Dewan Keamanan dan
Ketertiban (DKKM) PPMI Mesir masa bakti 2024-2025. Acara ini sebagai bentuk penyampaian
laporan pertanggungjawaban selama satu tahun kepengurusan yang berkaitan dengan
keamanan dan ketertiban mahasiswa Indonesia di Mesir secara umum. Acara
tersebut dihadiri langsung oleh berbagai unsur penting, diantaranya Presiden
PPMI Mesir 2024-2025 dan Presiden PPMI terpilih, Sekjen PPMI Mesir, perwakilan
Dewan Konsultatif (DK) serta seluruh keluarga besar DKKM-PPMI Mesir. Acara ini
bertempat di Café Dgegek (Eks Café Centang Biru), Hay Asyir, Nasr City, Kairo,
Mesir.
Dalam
sambutanya, Presiden PPMI Mesir 2024-2025, Razi Alif Al Faiz, menyampaikan “selama
satu tahun kepengurusan, telah banyak melakukan koordinasi dengan DKKM,
khususnya terkait dengan keamanan, ketertiban serta moral dan etika mahasiswa
Indonesia di Mesir (Masisir), selama kepengurusan ini sudah banyak hal yang
kalian tuntaskan, saya mewakili Dewan Pengurus PPMI Mesir menyampaikan
apresiasi sebesar-besarnya atas kerja dan kontribusi nyata dalam bertugas dan
berkhidmat untuk organisasi ini,” ungkapnya.
Setelah
sambutan, acara dilanjutkan dengan penyampaian laporan pertanggungjawaban umum
yang diawali oleh Badan Pengurus Harian (BPH). Athar Ilham Wirayudha selaku
Komandan DKKM menyampaikan bahwa selama satu tahun kepengurusan telah banyak
dilakukan terobosan baru, di antaranya digitalisasi informasi, sosialisasi jam
malam serta moral dan etika kepada kekeluargaan, penerapan sistem pendataan
baru yang rapi dan real time, serta penanganan berbagai kasus keamanan dan
ketertiban.
Pada periode
ini, tercatat adanya lonjakan kasus yang cukup signifikan, dengan jumlah hampir
1.026 kasus yang berhasil ditangani. Kasus-kasus tersebut didominasi oleh
kehilangan barang, pencurian bersenjata, serta pelanggaran moral dan etika.
Setelah penyampaian laporan pertanggungjawaban, acara dilanjutkan dengan
pemilihan Komandan dan Wakil Komandan baru yang dilakukan secara demokratis
melalui penyampaian visi dan misi, serta gagasan untuk kepengurusan
pada masa berikutnya. Setelah melakukan pemilihan maka untuk masa bakti
2025–2026, terpilih Naufal Hermadeni sebagai Komandan dan Amru Balda Azhar
sebagai Wakil Komandan yang mendampinginya.
Acara ditutup
dengan sesi evaluasi dan saran oleh Dewan Konsultatif (DK). Beberapa poin
evaluasi yang ditekankan untuk kepengurusan mendatang antara lain; penerapan
nilai-nilai keteladanan, empati, integritas, loyalitas terhadap organisasi, peningkatan
administrasi seluruh anggota, penguatan sistem pendataan kasus, melakukan
berbagai langkah-langkah preventif, promotif, kuratif serta menjalin koordinasi
lebih erat dengan seluruh pihak terkait, seperti rumah binaan, almamater, kekeluargaan,
Wihdah, dan PPMI Mesir.
0 Komentar