Pendarmesir.com, Kairo – Pada Jumat (12/9) malam, Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir menyelenggarakan Istighasah Kubra di Masjid Assalam, Hay Asyir, Nasr City, Kairo. Kegiatan ini mengusung tema “Menyatukan Doa, Menyatukan Persaudaraan” dan menjadi forum penting bagi diaspora Indonesia di Mesir dalam mempererat ukhuwah serta meneguhkan kepedulian terhadap kondisi bangsa.
Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh unsur jajaran PPMI Mesir, yakni Presiden, Wakil Presiden, dan Sekretaris Jenderal, jajaran Penasehat PPMI Mesir, Gubernur Kekeluargaan, Ketua Wihdah beserta jajaran pengurusnya, serta ratusan mahasiswa Indonesia dari berbagai elemen di Mesir. Dalam sambutannya, Presiden PPMI Mesir periode 2025–2026, Glenn Sofyan Asyaauri, menegaskan makna strategis forum ini. “Istighasah Kubra ini bukan sekadar agenda seremonial, melainkan forum yang dibangun atas kesadaran kolektif diaspora Indonesia di Mesir. Tujuannya jelas: mempertemukan seluruh elemen untuk bersatu dalam doa dan diskusi, demi kemajuan Masisir dan bangsa Indonesia,” tegasnya.
Senada dengan itu, Ketua Pelaksana, Ardiansyah, menyampaikan harapan agar kegiatan serupa terus berlanjut secara konsisten. “Forum ini merupakan langkah awal yang harus dijaga kesinambungannya. Diaspora Indonesia di Mesir membutuhkan wadah kebersamaan semacam ini agar persaudaraan tetap terjaga dan kepedulian terhadap bangsa tetap hidup,” ujarnya. Sementara itu, Penasehat PPMI Mesir, Ustadz Agung Saputro, Lc., Dipl., dalam tausiyahnya menekankan tanggung jawab besar mahasiswa Indonesia di Al-Azhar. “Mahasiswa Indonesia yang menuntut ilmu di Mesir harus disiapkan menjadi kader yang mampu berkiprah di berbagai sektor strategis ketika kembali ke tanah air. Kondisi Indonesia hari ini menuntut adanya pembenahan menyeluruh, terutama dari para pemegang otoritas pemerintahan,” pesannya dengan penuh penekanan.
Acara secara resmi ditutup pada pukul 22.10 waktu setempat, yang kemudian dilanjutkan dengan ramah tamah dan santap malam bersama. Kehadiran ratusan mahasiswa dalam Istighasah Kubra ini menjadi bukti nyata bahwa semangat persatuan dan doa bersama tetap menjadi fondasi utama diaspora Indonesia di Mesir dalam bentuk kepedulian yang sedang dihadapi bangsa Indonesia.
0 Komentar