Pendarmesir.com - Kairo, Mengawali langkah baru
di tahun baru Islam, Wihdah sebagai salah satu wadah pergerakan mahasiswi
Indonesia Mesir menuntaskankan rentetan acara Light of Azhariyyat (LoA). Acara
yang ditujukan sebagai ajang pengkaderan masisirwati untuk dunia sosial dan
pendidikan ini dimulai sejak April lalu dan tiba pada puncak acara sekaligus
penobatan Duta Azhariyyat pada Selasa (1/7) bertempat di Qoah VIP, Hay Sadis.
Dalam sambutan perwakilan Ketua Acara, Nadia
Salsabila menegaskan, “Light of Azhariyyat bukan hanya sebuah program biasa, ia
adalah ruang pembentukan, ia menuntut keikhlasan, konsistensi, dan kesabaran
yang tidak hanya dari para peserta namun juga para panitia yang terus mengawal
acara dari awal hingga akhir.” Dari 20 peserta, 10 finalis terpilih untuk maju
ke babak grand final. Para finalis diberikan
kesempatan untuk menjawab dua soal, masing-masing soal diberi waktu selama 90
detik, dan dinilai oleh tiga juri. Adapun aspek penilaian diambil dari segi
penampilan, reflektif serta penguasaan bahasa asing berupa bahasa Arab dan
Inggris, juga pemahaman akan isu-isu aktual dan kontekstual.
Selain inti acara yang berupa perlombaan, malam
puncak LoA juga dimeriahkan oleh penampilan budaya dari keputrian nusantara. Dua
orang pemenang terpilih sebagai Duta Azhariyyat 2025; yaitu Debbi Angelia
Saputri sebagai pemenang pertama dan Nafa’a Ainayya sebagai runner up. Dua
orang ini nantinya akan menjalankan amanah sebagai Duta Mahasiswi Indonesia
Mesir sekaligus sebagai representasi mahasiswi Indonesia di Al- Azhar Mesir selama
satu tahun. Harapannya satu tahun menjabat, seribu tahun menginspirasi.
Red: Nidaul Khasanah
Editor: Ishmah Ghoitsul
0 Komentar